Yayasan Nurul Hidayah Gelar Inhouse Training: Menjawab Tantangan Pendidikan Era Digital
Suaraharian.net,Depok
Dalam upaya meningkatkan kompetensi tenaga pendidik di tengah arus perubahan teknologi, Yayasan Nurul Hidayah, menyelenggarakan inhouse training untuk para guru dari tingkat TK, SD, hingga SMP Islam Nurul Hidayah. Kegiatan ini mengusung tema “Mengembangkan Diri Terhadap Perubahan Pendidikan di Era Digital” dan diadakan di Aula Yayasan Nurul Hidayah, Pondok Petir, Bojongsari, Depok, Sabtu (11/01/25).
Pelatihan ini diikuti oleh puluhan guru yang antusias untuk mengembangkan diri dalam memanfaatkan teknologi dalam proses pembelajaran. Dengan menghadirkan narasumber ahli di bidang teknologi pendidikan DR Jejen Musfah MA, Ketua PB PGRI, kegiatan ini bertujuan untuk membekali para guru dengan wawasan dan keterampilan terkini yang relevan dengan tantangan pendidikan abad ke-21.
Ketua Yayasan Nurul Hidayah, Danny Sintoko, dalam sambutannya menyampaikan pentingnya peran guru dalam membimbing generasi muda di tengah pesatnya perkembangan teknologi. “Di era digital ini, pendidik tidak hanya dituntut untuk menguasai materi mengajar, tetapi juga mampu memanfaatkan teknologi untuk menciptakan pembelajaran yang interaktif, inovatif, dan relevan dengan kebutuhan siswa,” ujarnya.
Materi yang disampaikan dalam pelatihan ini meliputi:
1. Pemanfaatan Platform Digital dalam Pembelajaran
Guru diajarkan cara menggunakan aplikasi seperti Google Classroom, Kahoot, dan Canva untuk menciptakan pengalaman belajar yang menarik.
2. Etika Digital dan Literasi Teknologi
Fokus pada pembentukan karakter siswa agar bijak dalam menggunakan teknologi.
Metode pembelajaran yang mengintegrasikan teknologi untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa.
Salah satu peserta, Heru guru SMP Islam Nurul Hidayah, mengungkapkan apresiasinya terhadap pelatihan ini. “Kami sangat terbantu dengan materi yang disampaikan. Teknologi yang dulunya terasa sulit kini lebih mudah kami pahami. Saya optimis bisa menerapkannya di kelas.
"Kegiatan ini menunjukkan komitmen Yayasan Nurul Hidayah untuk terus mendukung pengembangan kualitas pendidikan, tidak hanya untuk siswa tetapi juga untuk para pendidik. Dengan pelatihan seperti ini, diharapkan para guru mampu menjadi agen perubahan yang adaptif di era digital, sehingga menciptakan pendidikan yang relevan dan berdaya saing.
"Semoga langkah ini menjadi inspirasi bagi lembaga pendidikan lainnya untuk turut menjawab tantangan pendidikan di era modern," tambahnya.(Red)