Musda PGMI Tangsel Ke III Di Buka Oleh Wk. Walikota Pilar Saga Ikhsan

Tangsel, Musyawarah Daerah (Musda) III Persatuan Guru Madrasah Indonesia (PGMI) Kota Tangerang Selatan Digelar Di Kantor Kemenag Tangsel (31/8/24). Acara tersebit dihadiri oleh Wakil Walikota Pilar Saga Ikhsan, Kepala Kantor Kemenag Drs. H. Dedi Mahfudin, M. Si. lalu Ketua DPRD Rachmat, Ketua DPW PGMI Banten Deden Muhammad Fatih, MA. PLT Ketua DPD PGMI Tangsel Abba Tahel. S. Ag. Dan Para Tamu undangan lainnya. 

Kepada awak media Wk. Walikota Pilar Saga Ikhsan antara lain mengatakan, 
Sebagai pimpinan daerah kami berkomitmen untuk terus mendukung upaya yang dilakukan oleh PGMI dalam meningkatkan kualitas pendidikan di madrasah kami siap untuk bekerja sama memberikan fasilitas yang dibutuhkan kedepannya dan program-program yang telah direncanakan dapat di selenggarakan dengan baik agar pengurusan yang baru silahkan berdiskusi dengan pemkot Tangsel kira-kira apa sinergritas yang bisa kita bangun bersama ini. 

Pemerintah Kota Tangerang Selatan tidak bisa berjalan tanpa adanya PGMI, PGMI tidak bisa berjalan lancar tanpa adanya peran dari pemerintah dua-duanya ada hubungan sambiosis siswalisme saling membutuhkan satu sama lain untuk apa yang pasti untuk anak-anak kita kedepan untuk masyarakat islam kedepan untuk Tangerang Selatan ini bisa menjadi Kota yang Cerdas, Modern, dan Religius. 

Ya, melalui Musda ini akan ada yang terpilih ketua DPD PGMI Kota Tangerang Selatan yang baru wacana untuk kedepan tentunya mereka ketua ini terpilih dan pengurusan yang baru ini pun harus bisa meningkatkan atau lebih lagi berkoordinasi dengn yang lain. 
Karena organisasi apapun tidak bisa maju dan yang kedua ini dunia madrasah dan dunia pendidikan ini luar biasa sekarang bahwa antusias masyarakat ini sangat tinggi, Jelas Kepala Kemenag Tangsel.

Kosim. Spd.I Ketua terpilih mengatakan, Ya kita mendukung kegiatan PGMI kedepannya ya seminar yang bermutu dan meningkatkan pendidikan yang bermutu juga, apasih yang diinginkan pemerintahan Kota Tangerang Selatan untuk guru-guru khususnya, dan selanjutnya kita berharap mendukung kegiatan PGMI kedepannya, meningkatkan pendidikan dan mutu pengajarannya perlu ya artinya PGMI ini bukan milik diri sendiri tapi milik kita semua dan kita ingin guru-guru madrasah ini menikmati yang namanya dana hiba kita ingin tidak ada perbedaan antara guru sekolah umum dah sekolah agama kita tidak menikmati namanya otonomi daerah walaupun secara sifat nya sektoral ya artinya memberikan kesejahteraan bersama.

(Elia)