Berkah dari Program Bedah Rumah, Rumah Hadiawan Akhirnya Layak Huni Setelah 8 Tahun Rusak
Program Bedah Rumah yang digagas oleh Pemerintah Kota Tangerang Selatan telah membawa berkah bagi banyak warga yang rumahnya mengalami kerusakan berat. Salah satu penerima manfaat adalah Hadiawan, warga Kelurahan Rempoa yang rumahnya telah rusak selama delapan tahun.
Wali Kota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie, menyampaikan bahwa kondisi rumah-rumah yang dibedah rata-rata rusak lebih dari 70 persen dan sudah tahunan mengalami kerusakan berat.
"Kalau baru kebagian sekarang, ya memang begitulah berkahnya buat mereka. Tapi sejak tahun 2015 ini sudah 2.511 rumah masyarakat yang kita bedah. Kondisinya rusaknya sudah sangat parah," ujar Benyamin dalam acara peresmian bedah rumah di Kelurahan Rempoa, Ciputat Timur pada Rabu (17/7/2024).
Di tengah sambutannya, Benyamin pun mendengarkan curhatan langsung warga, termasuk Hadiawan dan keluarganya.
“Saya menyaksikan sendiri pak hadiawan ini, dan udah berapa tahun pak Hadiawan rumahnya rusak?” tanya Benyamin.
“Sudah 8 tahun,” jawab Hadiawan.
“Meski awalnya tadi dia bilang boro-boro bisa benerin rumah, beli semennya aja susah,” ucap Benyamin menirukan curhatan Hadiawan.
Namun, doa Hadiawan dan keluarganya akhirnya dijawab oleh Allah SWT.
"Saya yakin ibu-bapak para penerima manfaat ini waktu sujud saat sholat nangis kali ya, minta ke Allah supaya rumahnya ini kagak kebocoran. Akhirnya dijawab doa itu. Doanya dijawab oleh Allah, wasilahnya melalui Pemerintah Kota Tangerang Selatan," tambahnya.
Perbaikan yang dilakukan oleh program ini bukan hanya sebatas memperbaiki genteng yang bocor, tetapi juga dari pondasi hingga septi tank rumah, memastikan rumah benar-benar layak huni.
Meski selama perbaikan Hadiawan harus ngontrak sementara, bantuan dari masyarakat serta pemenuhan kebutuhan listrik dan air dari pemerintah sangat membantu mereka.
Benyamin juga mengapresiasi peran BKN, ketua RT, dan ketua RW yang bisa menjaring kebutuhan masyarakat dan memastikan program ini berjalan dengan baik.
"Alhamdulillah inilah pentingnya pemerintah hadir di tengah masyarakat. Pentingnya BKN, ketua RT dan ketua RW yang bisa menjaring kebutuhan masyarakat. Kemudian kami penuhi, apa yang dibutuhkan oleh masyarakat," jelas Benyamin.
Program Bedah Rumah ini tidak hanya di Kelurahan Rempoa, yang memiliki 12 unit rumah yang dibedah, tetapi juga di Kecamatan Ciputat Timur dengan total 65 unit rumah. Secara keseluruhan, se-Tangerang Selatan ada 510 unit rumah yang telah dibedah sejak awal tahun 2024. Mekanisme persyaratannya pun cukup sederhana, yaitu tanah milik sendiri dan KTP Tangerang Selatan.
"InsyaAllah akan kita lanjutkan lagi, dan kita perpanjang jika kuotanya tersedia," tutup Benyamin.
Hal ini menunjukkan komitmen Pemerintah Kota Tangerang Selatan untuk terus mendukung warganya agar memiliki tempat tinggal yang layak dan nyaman.
(Elia)